Kenagan Indahmu

Senja ditutupi mega kelam,
Kelabu merajai hingga malam,
buliran air hujan b'jatuhan membasahi alam,
Mengalir hingga dipelataran malam.

Lamunan membawa alam sadar,
Bayang cantik kian memudar,
Detak jantung menghentak menyadar,
Tiada lagi tempat bersandar.

Dilema berkepanjangan
Bukan tuk disesalkan,
Derita pada kehidupan,
Bukan tuk hentikan kehidupan.

Wajah cantik nan ayu,
tiada lagi yg tersisa darimu,
Gambar diri dan bayangmu,
Kan melekat dihati orang yg menyayangimu. . .
Damailah dipembaringan abadimu. . .